Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Masa Keabadian

Sri Suyanta Harsa
Muhasabah 28 Shafar 1443
Masa Keabadian
Saudaraku, dalam iman Islam, balasan hidup bagi orang-orang baik adalah surga yang kekal.abadi. nah, kekal abadi ini yang menarik. Hal ini berbeda bagi yang masuk neraka; ada yang kekal.abadi tetapi juga ada yang tidak.

Dalam kaitannya dengan kekalnya surga, Allah berfirman yang artinya. Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Setiap mereka diberi rezeki buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka mengatakan: “Inilah yang pernah diberikan kepada kami dahulu“. Mereka diberi buah-buahan yang serupa dan untuk mereka di dalamnya ada isteri-isteri yang suci dan mereka kekal di dalamnya.(Qs. Al-Bawarah 25)

Dan orang-orang yang beriman serta beramal saleh, mereka itu penghuni surga; mereka kekal di dalamnya. (Al-Baqarah 82)

Katakanlah: “Inginkah aku kabarkan kepadamu apa yang lebih baik dari yang demikian itu?“. Untuk orang-orang yang bertakwa (kepada Allah), pada sisi Tuhan mereka ada surga yang mengalir dibawahnya sungai-sungai; mereka kekal didalamnya. Dan (mereka dikaruniai) isteri-isteri yang disucikan serta keridhaan Allah. Dan Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya. (Qs. Ali Imran 15)

Adapun orang-orang yang putih berseri mukanya, maka mereka berada dalam rahmat Allah (surga); mereka kekal di dalamnya. (Qs. Ali Inran 07)

Mereka itu balasannya ialah ampunan dari Tuhan mereka dan surga yang di dalamnya mengalir sungai-sungai, sedang mereka kekal di dalamnya; dan itulah sebaik-baik pahala orang-orang yang beramal.(Qs.a Ali Imran 189

Akan tetapi orang-orang yang bertakwa kepada Tuhannya, bagi mereka surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya, sedang mereka kekal di dalamnya sebagai tempat tinggal (anugerah) dari sisi Allah. Dan apa yang di sisi Allah adalah lebih baik bagi orang-orang yang berbakti.(Qs. Ali Imran 198)

 "Adapun orang-orang yang celaka, maka (tempatnya) di dalam neraka. Di dalamnya mereka mengeluarkan dan menarik napas (dengan merintih). Mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain). Sesungguhnya Tuhanmu Maha Pelaksana terhadap apa yang Dia kehendaki. Adapun orang-orang yang berbahagia, maka tempatnya di dalam surga. Mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain) sebagai karunia yang tidak ada putus-putusnya." (QS. Hud  106-108)   

Betdasarkan normativitas di atas, di antaranya diyakini bahwa surga itu kekal abadi. Karena tetap sebagai makhluk makhluk, maka kekalnya surga adalah setelah diciptakan oleh Allah yang maha kekal. Oleh karenanya, orang-orang yang masuk ke surga berarti masuk kepada keabadian.

Allahu a'lam