Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengembangkan Modul Ajar Kurikulum Merdeka dan Contoh Modul Ajar TK, SD, SMP dan SMA

Mengembangkan Modul Ajar Kurikulum Merdeka dan Contoh Modul Ajar TK, SD, SMP dan SMA


Salam dan bahagia pembaca. Sahabat SekolahMu, pada kesempatan kali ini Admin ingin membagikan informasi tentang Mengembangkan Modul Ajar Kurikulum Merdeka dan Contoh Modul Ajar TK, SD, SMP dan SMA.

Tujuan pengembangan modul ajar: Mengembangkan perangkat ajar yang memandu pendidik melaksanakan pembelajaran.

Pendidik memiliki kemerdekaan untuk:
  • memilih atau memodifikasi modul ajar yang sudah disediakan pemerintah untuk menyesuaikan modul ajar dengan karakteristik peserta didik, atau;
  • menyusun sendiri modul ajar sesuai dengan karakteristik peserta didik
Catatan: Pendidik dan satuan pendidikan dapat menggunakan berbagai strategi untuk mengembangkan modul ajar selama modul ajar yang dihasilkan memenuhi kriteria yang telah ditetapkan dan aktivitas pembelajaran dalam modul ajar sesuai dengan prinsip pembelajaran dan asesmen.

Modul ajar yang dikembangkan memenuhi kriteria berikut ini: 
  1. Esensial: Pemahaman konsep dari setiap mata pelajaran melalui pengalaman belajar dan lintas disiplin.
  2. Menarik, bermakna, dan menantang: Menumbuhkan minat untuk belajar dan melibatkan peserta didik secara aktif dalam proses belajar. Berhubungan dengan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki sebelumnya, sehingga tidak terlalu kompleks, namun juga tidak terlalu mudah untuk tahap usianya.
  3. Relevan dan kontekstual: Berhubungan dengan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki sebelumnya, dan sesuai dengan konteks di waktu dan tempat peserta didik berada.
  4. Berkesinambungan: Keterkaitan alur kegiatan pembelajaran sesuai dengan fase belajar peserta didik.
Komponen Modul Ajar
Penulisan modul ajar bertujuan untuk memandu pendidik untuk melaksanakan proses pembelajaran. Komponen dalam modul ajar ditentukan oleh pendidik berdasarkan kebutuhannya. Secara umum modul ajar memiliki komponen sebagai berikut:

Tidak semua komponen di atas wajib tercantum dalam modul ajar yang dikembangkan oleh pendidik. Pendidik di satuan pendidikan diberi kebebasan untuk mengembangkan komponen dalam modul ajar sesuai dengan konteks lingkungan dan kebutuhan belajar peserta didik.

Strategi Mengembangkan Modul Ajar (MA)
  1. Mengidentifikasi tujuan pembelajaran yang bisa dikelompokkan dalam satu lingkup materi. Satu MA bisa mencakup beberapa tujuan pembelajaran.
  2. Lakukan asesmen diagnosis mengidentifikasi penguasaan kompetensi awal peserta didik.
  3. Tentukan teknik dan instrumen asesmen sumatif beserta indikator keberhasilan asesmen sumatif yang akan dilakukan pada akhir lingkup materi.
  4. Tentukan periode waktu atau jumlah JP yang dibutuhkan.
  5. Tentukan teknik dan instrumen asesmen formatif berdasarkan aktivitas pembelajaran.
  6. Buat rangkaian kegiatan pembelajaran dari awal sampai akhir.
  7. Pastikan aktivitas pembelajaran selaras dengan tujuan pembelajaran.
  8. Setiap kegiatan dilengkapi dengan pemahaman bermakna dan pertanyaan esensial yang menjadi acuan.
  9. Persiapkan lembar belajar, materi belajar, dan media belajar sesuai dengan kesiapan, minat, dan profil belajar peserta didik.
  10. Lampirkan instrumen asesmen seperti ceklis, rubrik atau lembar observasi yang dibutuhkan.
  11. Periksa kembali kelengkapan komponen modul ajar.
Contoh Modul Ajar 1:


Contoh Modul Ajar 2:

Download contoh Modul Ajar (Unduh 1) dan (Unduh 2)
Download Kumpulan Modul Ajar semua Jenjang (Unduh disini)
Modul Ajar jenjang TK/PAUD (Unduh)
Modul Ajar jenjang Pendidikan Khusus (Unduh)
Modul Ajar jenjang SD SMP SMA (Unduh)
Modul Ajar jenjang SMK (Unduh)

Terima kasih sudah berkunjung ke Web SekolahMuApabila artikel ini bermanfaat Mengembangkan Modul Ajar Kurikulum Merdeka dan Contoh Modul Ajar TK, SD, SMP dan SMA, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.