Beli Rokok saja sanggup, Berkurban Kok Susah?

Setiap muslim yang punya kemampuan, wajib berqurban. Menurut jumhur ulama, hukum berkurban adalah sunat muakkad namun menurut abu Hanifah atau Mazhab hanafi hukum qurban adalah wajib. Karena qurban perintah Allah dalam Al-quran. Maka berdosa lah bagi mereka yang mampu namun tidak mau berqurban. Namun kita semua sepakat kalau ini adalah salah satu perintah Allah sesuai dengan firman Allah

"Maka laksanakanlah sholat karena Tuhanmu, dan berkurbanlah" (Qs Al-kautsar : 2)

Namun yang banyak kita dapati banyak orang merasa dirinya tidak mampu berqurban. Karena menganggap bahwa perintah qurban hanya untuk orang kaya raya. Padahal untuk berqurban tidak perlu jadi orang kaya. Rata-rata kaum muslimin di Indonesia mampu berkurban terutama mereka yang punya penghasilan tetap.

Menarik sebagian orang fakir yang mampu berkurban. Tentu kita sering membaca berita online dan berita di televisi kalau ada pemulung yang mampu berkurban. Ada tukang ojek dan becak yang mampu berqurban. Ada anak kecil yang mampu menabung dan memecahkan celeng untuk berqurban. Justru orang kaya yang merasa dirinya fakir di atas jajahan kekikirannya tidak maupun berqurban.

Seandainya semua perokok berhenti merokok selama 1 tahun, dan memutuskan dirinya untuk berqurban. Sungguh setiap desa Indonesia kita kelebihan hewan qurban. Bahkan harus menerbangkan beberapa sapi qurban ke belahan dunia Islam lainnya. Coba saja kita hitung bila anda menghabis 2 bungkus rokok mild sehari.

Sehari anda menghabis 2 bungkus rokok seharga 46.000 rupiah. 1 bulan perokok aktif ini bisa mengumpulkan uang 1.380.000 rupiah dan satu tahun anda perokok bisa menghabiskan 720 bungkus rokok seharga 1 sapi layak qurban 16.560.000. Iyalah, perokok mampukan berqurban.

Begitu juga kalau kita tidak merokok juga mampu berqurban. Kalau mampu menabung hanya 6500 rupiah berhari. Perbulan 189.000 rupiah. 1 tahun anda mampu mengumpul 2300.000 dengan mengajak 7 orang teman untuk membeli satu sapi yang harga 16.000.000. Cara seperti ini banyak dipraktekkan di banyak desa di Indonesia. Tapi sayang hanya 6300 rupiah juga banyak yang tidak mau berqurban.

Masih juga yang mau bantah, saya juga belum mampu berqurban.

Tahun ini pastikan anda orang muslim yang sehat rohani dan jasmani yang mampu berqurban. (Rizki Dasilva)